Nama : Amelia Damayanti
Kau ada di setiap langkahku
Menapak dunia ini
Saat ku jatuh kau selalu memberi semangat
Entah apapun itu
Engkau ada saat senang dan susah
Engkau tempatku mencurahkan isi hati
Engkau yang memberi nasehat
Engkaupun pelipur hati
Bagai bulan mengikuti bumi
Kau dan aku selalu bersama
Menghabiskan detik demi detik
Dan waktu demi waktu
PAGI INDAH
Oleh : Hefni Rae Rafsanzani Azzahra IX D
Menapak dunia ini
Saat ku jatuh kau selalu memberi semangat
Entah apapun itu
Engkau ada saat senang dan susah
Engkau tempatku mencurahkan isi hati
Engkau yang memberi nasehat
Engkaupun pelipur hati
Bagai bulan mengikuti bumi
Kau dan aku selalu bersama
Menghabiskan detik demi detik
Dan waktu demi waktu
PAGI INDAH
Oleh : Hefni Rae Rafsanzani Azzahra IX D
Kicauan burung nan indah
Membawa alunan merdu
Membawa aku melangkah
Menemui sang surya pagi
Terdengar merdu sudah
Suara gemericik air
Terasa di surga dunia
Yang orang damba-damba
Udara pagi nan segar
Embun-embun bertebaran
Elok laksana berlian
Yang menghiasi indahnya pagi
Saat itu ku mulai bersiap
Memulai hari nan indah
Di bumi pertiwi ini
Yang penuh lautan pesona
GURU
Akhyar Nur Imansyah
Guruku
Kau orang tuaku di sekolah
Kau telah membimbing dan mengajariku
Kau bagai penyinar dalam hidupku
Yang telah melindungiku di sekolah
Oh guruku...
Jasamu tidak akan pernah kulupa
Aku akan selalu mengingatmu
Semoga Tuhan membalas kebaikanmu
Terima kasih guruku...
IBU
Karya Rangga Wisnu W./IX D
Engkau yang melahirkanku
Engkau yang merawatku
Dengan sepenuh hatimu
Mengorbankan segalanya demi aku
Ibu…
Maaf aku telah membuatmu marah
Maaf telah membuatmu menangis
Maaf sudah membuatmu kecewa
Ibu…
Lembutnya kasih sayangmu
Hangatnya belaianmu
Selalu membekas di hati
Dirimu slalu ada di hatiku
Ibu…
Engkaulah pedoman hidupku
Tak akan pernah ku melupakanmu
Engkau selamanya di hatiku
I LOVE YOU IBU
TANAH AIRKU
Annisah Fitry Pangestika (9D/ 09)
Tanah air ...
Kau tempat kelahiranku
Tempat yang sangat indah
Tempat yang aku cintai
Negeri dengan sejuta pesona
Akan selalu memikat hati
Negeri yang damai, toleransi
Berjuta keindahan, dan budaya
Selalu di jaga dan di lestarikan
Tanah airku ...
Kan ku jaga selalu
Tempat tinggalku
INDONESIAKU
Oleh : Nur Azizah IX D
Indonesia ..
Negeri yang kaya akan suku bangsa
Beribu bahasa di tanah air tercinta
Perbedaan adalah kekayaan di tanah tercinta
Indonesia .
Negeri terlahir dari sebuah perjuangan
Mengorbankan nyawa para pahlawan
Yang memperjuangkan kesatuan
Indonesia ..
Kini waktunya anak bangsa yang membela
Mempertahankan kemerdekaan kita
Aku bangga jadi bagian Indonesia
AYAH
Oleh: Yonanda Salsabila IXD
Bintang...
Kirimkan sepucuk surat rinduku untuk Ayah
Bulan...
Temani Ayahku yang sedang tersenyum di langit
Walau hanya setitik air mata yang mengalir
Kubiarkan hilang bersama sedihku
Kubiarkan hilang bersama doa yang terpanjat
Untukmu Ayah
Lantunan indah musik ini
Berdendang seiring terputarnya ingatan
Akan dirimu
Hanya satu kupinta, Tuhan.. jagalah Ayahku!
SUNGAI
Karya: Rosi Anisya IX D
Kau mengalir sesuai inginmu
Kau mengalir dengan indah
Lantunan gemericik air dan nyanyian burung
Menambah pesona aliranmu
Dan menunjukan keagungan Tuhan
Tapi kini....
Kau telah berubah
Banyak sampah yang menggunung
Air yang menjadi tercemar
Aku ingin kau seperti dulu
RUMAHKU
Oleh : Utami Kali Suci ( IX D / 28 )
Rumahku ....
Disanalah aku tinggal
Tempat aku dibesarkan
Oleh ayah dan ibuku
Dari kecil sampai sekarang
Rumahku....
Kau bagaikan istana bagiku
Banyak kenangan disana
Dari menyedihkan sampai menyenangkan
Tanpamu aku tak bisa hidup
Kan ku rawat kau selalu
INTERNET
Karya Reza Wirianto/IX D
Denganmu. . .
Kami terhubung ke seluruh dunia
Mengajarkan kami segala macam pengetahuan
Merperlihatkan kami seluruh isi dunia ini
Denganmu. . .
Semua hal menjadi praktis
Hemat biaya dan juga hemat waktu
Kau memberikan kami akses kemudahan
Sarana komunikasimu
Memudahkan kami bersosialisasi
Memudahkan kami dalam pekerjaan
Internet, Kau sangatlah bermanfaat
AYAH
Karya : Aprilia Dwi P.
Disaat sawah mulai menguning
Mentari yang datang menyambut
Tetesan embun pagi
Gemericik air yang merdu
Di saat burung burung berkicau
Pohon pohon menari
Kau datang menyambut pagi
Dengan penuh semangat
Kau membanting tulang
Demi keluargamu
Ayah ....
Kasih sayangmu ...
Bagaikan seorang IBU
Kau pahlawanku
Tanpa mengharap imbalan
Jauh dari lubuk hatiku yang paling dalam
Aku ingin ....
Membahagiakanmu
IBU
Karya : Altiara Yogi P.
Wahai Ibu........
Dari lubuk hatiku yang paling dalam
Aku merindukanmu sepanjang malam
Setiap hari aku berdoa untuk keselamatanmu
Di saat ibu sedih akupun akan sedih juga
Di saat ibu gembira akupun akan gembira juga
Wahai ibu .....
Engkau yang telah mengandungku
Selama 9 bulan 10 hari
Engkau yang telah melahirkanku
Engkau yang telah mengasuhku
Dengan sabar dan tekun
NEGRIKU
Karya: Prakoso Dwi Nugroho 9D
Wahai negri ini yang damai
Kau bagaikan benteng berbaja
Yang takan pernah terbandingkan
Oleh negri lain
Walaupun berbagai ancama kecil
Dari masalah banjir sampai sampah
Tetapi kau bisa bangkit
Demi kenyamanan masyarakatmu
Kenapa ada yang merusakmu?
Mengancammu? dan menyakitimu?
Dari negri yang indah ini
Menjadi negri yang penuh sengsara
Semoga negri ini punya penjaga
Demi alam yang murka
Demi masyarakat yang menangis
Dan demi anak cucumu nanti
IBU
Oleh : Mudita Kentaka Sakti / IX D / 18
Ibu ...
Engkau yang tersayang...
Engkau yang tercinta...
Engkau yang selalu mengerti aku...
Ibu...
Jasamu sebesar dunia ini...
Cinta kiasihmu bak mata air surga...
Doamu selalu mengiringi setiap langkahku...
Tak kenal lelah kau mengasuhku...
Ibu...
Disaat aku rindu akan kehadiranmu...
Hanya satu yang ku ingat...
Bahwa kata yang lahir dari mulutmu...
Bagai embun yang mengalir di lubuk hatiku...
Ibu...
Terimakasih atas segalanya...
Dan maaf atas segalanya...
Kan ku jaga kau sepenuh hati....
Karena kau segala – galanya untukku...
Tuhan sampaikan doaku untuknya...
Doa bak air yang tengah mengalir...
Tuhan hanya satu pintaku...
Jagalah ibuku bak berlian permata hati...
IBU ...
Oleh : Adelia Fortunisa / IX D / 02
Kau wanita hebat
Kau wanita terkuat
Kau wanita tersabar
Kau rawat aku semenjak dalam kandungan
Kapanpun kau belai aku yang masih dalam kandunganmu
9 bulan berlalu kini saatnya ...
Kau berjuang bertaruh nyawa demi aku
Agar aku dapat melihat dunia yang indah ini
Kau rela bangun tengah malam
Untuk menyusui & mengganti popokku
Dengan belaian kasih sayang
Kau tidurkan aku
Mendidik dan mengajariku berbagai hal itulah dirimu
Menjadi anak yang berguna untuk semua orang itulah doamu
Berbaktiku padamu itulah bahagiamu
Ibuku ...
Kaulah mentariku yang menghangatkan dalam kedinginan
Kaulah rembulanku yang bercahaya dalam kegelapan
Kaulah bintangku yang menghiasi hidupku
Kaulah segalanya ibu ...
LOVE YOU MOM ...
IBU
Oleh: Azis Zahfaludin
Wahai ibuku tersayang..
Engkau selalu ada untukku
Di saat daku sedih..
Engkaulah yang selalu menghiburku
Engkaulah yang selalu ada untukku
Oh ibu...
Di saat daku senang..
Itu pasti karena dirimu
Hatimu putih seputih salju
Kasihmu bersih tak ternoda
Terima kasih atas semuanya
Semua kasih dan sayangmu
Yang takan pernah hilang untukku
AKU
Widya Puspitasari/IXD/31
Aku adalah aliran
Aku ada disetiap hembusan
Saat angin menerjangku
Aku berjalan melawannya
Aku adalah udara
Aku ada disetiap tubuh manusia
Bukan untuk mereka banggakan
Tapi untuk mereka sucikan
Aku adalah do'a
Aku ada dalam hati mereka
Bukan untuk mereka puja
Tapi untuk mereka jaga
Aku adalah nyanyian
Aku ada disetiap suara mereka
Bukan untuk mereka dengarkan
Tapi untuk mereka rasakan
Aku udara bukan untuk mereka banggakan
Aku doa bukan untuk mereka puja
Aku melodi bukan untuk mereka dengarkan
Ini Aku, akulah BAHASA
IBU
Karya : Moh Zaenal R - IXD
Ibu…
Engkaulah pahlawanku
Engkau yang melahirkanku
Tanpa dirimu ibu
Aku tidak aka nada di dunia ini
Ibu…
Engkau berjuang untuk anakmu
Begitu mulianya hatimu
Kau bagaikan mentari pagi
Yang menyinari hidupku
Terima kasih ibuku tersayang
KERINDUAN SETELAH LIBURAN
Nifa Devi Prasasty IX D
Matahari bersinar
Menyongsong pagi yang indah
Kupergi bersiap ke sekolah
Dengan semangat....
Kukayuh sepedaku
Tak sabar berjumpa kawanku
Berjumpa dengan guruku
Di kelas yang kurindu
Rindu akan kebersamaan
Canda tawa tak terlupakan
Kutersenyum menatap jalanan
Sepedapun terasa ringan
Karena rindu akan hangatnya kebersamaan
Aku kembali kawan ....
Kembali dari suntuknya liburan
ANGIN
Oleh : Risa Andriani IX D
Angin . . .
Kau sungguh mulia
Kau menyejukkan dunia ini
Kau selalu mengikuti langkahku
Menyejukanku dari panasnya matahari
Kau memberikanku sumber kehidupan yang abadi
Angin . . .
Daun daun melambai diterpa olehmu
Menerbangkan apa yang kamu mau
Kau sungguh baik,
Namun, terkadang engkau membawa bencana
SAHABATKU
Oleh : Alfa Riza Intan .S.( 9D /06 )
Engkau yang selalu menemaniku
Engkau yang selalu ada untukku
Di setiap gembiraku….
Di setiap nestapaku….
Bagai matahari yang menyinari bumi
Engkau menyinari setiap langkahku
Bagai pelangi yang menghiasi langit
Senyumanmu menghiasi hari-hariku
Oh…. Sahabatku
Berjanjilah selalu padaku
Untuk setya menemani daku
Hingga akhir nafasku..
Temanilah daku selalu
Dengan kehadiranmu sahabatku
Karna engkaulah bintang di hatiku
Penyemangat hidupku…
IBU
Oleh : Mudita Kentaka Sakti / IX D / 18
Ibu ...
Engkau yang tersayang...
Engkau yang tercinta...
Engkau yang selalu mengerti aku...
Ibu...
Jasamu sebesar dunia ini ...
Cinta kiasihmu bak mata air surga ...
Doamu selalu mengiringi setiap langkahku ...
Tak kenal lelah kau mengasuhku ...
Ibu...
Disaat aku rindu akan kehadiranmu...
Hanya satu yang ku ingat...
Bahwa kata yang lahir dari mulutmu...
Bagai embun yang mengalir di lubuk hatiku...
Ibu...
Terimakasih atas segalanya...
Dan maaf atas segalanya...
Kan ku jaga kau sepenuh hati....
Karena kau segala – galanya untukku...
Tuhan sampaikan doaku untuknya...
Doa bak air yang tengah mengalir...
Tuhan hanya satu pintaku...
Jagalah ibuku bak berlian permata hati...
Widya Puspitasari/IXD/31
Aku adalah aliran
Aku ada disetiap hembusan
Saat angin menerjangku
Aku berjalan melawannya
Aku adalah udara
Aku ada disetiap tubuh manusia
Bukan untuk mereka banggakan
Tapi untuk mereka sucikan
Aku adalah do'a
Aku ada dalam hati mereka
Bukan untuk mereka puja
Tapi untuk mereka jaga
Aku adalah nyanyian
Aku ada disetiap suara mereka
Bukan untuk mereka dengarkan
Tapi untuk mereka rasakan
Aku udara bukan untuk mereka banggakan
Aku doa bukan untuk mereka puja
Aku melodi bukan untuk mereka dengarkan
Ini Aku, akulah BAHASA
IBU
Karya : Moh Zaenal R - IXD
Ibu…
Engkaulah pahlawanku
Engkau yang melahirkanku
Tanpa dirimu ibu
Aku tidak aka nada di dunia ini
Ibu…
Engkau berjuang untuk anakmu
Begitu mulianya hatimu
Kau bagaikan mentari pagi
Yang menyinari hidupku
Terima kasih ibuku tersayang
KERINDUAN SETELAH LIBURAN
Nifa Devi Prasasty IX D
Matahari bersinar
Menyongsong pagi yang indah
Kupergi bersiap ke sekolah
Dengan semangat....
Kukayuh sepedaku
Tak sabar berjumpa kawanku
Berjumpa dengan guruku
Di kelas yang kurindu
Rindu akan kebersamaan
Canda tawa tak terlupakan
Kutersenyum menatap jalanan
Sepedapun terasa ringan
Karena rindu akan hangatnya kebersamaan
Aku kembali kawan ....
Kembali dari suntuknya liburan
ANGIN
Oleh : Risa Andriani IX D
Angin . . .
Kau sungguh mulia
Kau menyejukkan dunia ini
Kau selalu mengikuti langkahku
Menyejukanku dari panasnya matahari
Kau memberikanku sumber kehidupan yang abadi
Angin . . .
Daun daun melambai diterpa olehmu
Menerbangkan apa yang kamu mau
Kau sungguh baik,
Namun, terkadang engkau membawa bencana
SAHABATKU
Oleh : Alfa Riza Intan .S.( 9D /06 )
Engkau yang selalu menemaniku
Engkau yang selalu ada untukku
Di setiap gembiraku….
Di setiap nestapaku….
Bagai matahari yang menyinari bumi
Engkau menyinari setiap langkahku
Bagai pelangi yang menghiasi langit
Senyumanmu menghiasi hari-hariku
Oh…. Sahabatku
Berjanjilah selalu padaku
Untuk setya menemani daku
Hingga akhir nafasku..
Temanilah daku selalu
Dengan kehadiranmu sahabatku
Karna engkaulah bintang di hatiku
Penyemangat hidupku…
IBU
Oleh : Mudita Kentaka Sakti / IX D / 18
Ibu ...
Engkau yang tersayang...
Engkau yang tercinta...
Engkau yang selalu mengerti aku...
Ibu...
Jasamu sebesar dunia ini ...
Cinta kiasihmu bak mata air surga ...
Doamu selalu mengiringi setiap langkahku ...
Tak kenal lelah kau mengasuhku ...
Ibu...
Disaat aku rindu akan kehadiranmu...
Hanya satu yang ku ingat...
Bahwa kata yang lahir dari mulutmu...
Bagai embun yang mengalir di lubuk hatiku...
Ibu...
Terimakasih atas segalanya...
Dan maaf atas segalanya...
Kan ku jaga kau sepenuh hati....
Karena kau segala – galanya untukku...
Tuhan sampaikan doaku untuknya...
Doa bak air yang tengah mengalir...
Tuhan hanya satu pintaku...
Jagalah ibuku bak berlian permata hati...
IBU ...
Oleh : Adelia Fortunisa / IX D / 02
Kau wanita hebat
Kau wanita terkuat
Kau wanita tersabar
Kau rawat aku semenjak dalam kandungan
Kapanpun kau belai aku yang masih dalam kandunganmu
Sembilan bulan berlalu kini saatnya ...
Kau berjuang bertaruh nyawa demi aku
Agar aku dapat melihat dunia yang indah ini
Kau rela bangun tengah malam
Untuk menyusui dan mengganti popokku
Dengan belaian kasih sayang
Kau tidurkan aku
Mendidik dan mengajariku berbagai hal itulah dirimu
Menjadi anak yang berguna untuk semua orang itulah doamu
Berbaktiku padamu itulah bahagiamu
Ibuku ...
Kaulah mentariku yang menghangatkan dalam kedinginan
Kaulah rembulanku yang bercahaya dalam kegelapan
Kaulah bintangku yang menghiasi hidupku
Kaulah segalanya ibu ...
LOVE YOU MOM ...
GURUKU
Nama : Ardhia Khanna Regita Cahyani
Kelas : IXD
Guruku..
Kau bak orang tua bagiku
Kau yang selalu menjagaku disekolah
Kau yang selalu mengajariku
Kau yang selalu mendidikku
Kau yang selalu membimbingku
Kejalan yang benar
Guruku..
Kau tahan amarahmu
Ketika kami sedang bertingkah
Kau begitu sabar
Kau begitu baik
Kau begitu mulia
Bagai udara memberi kehidupan yang tanpa pamrih
Maafkan aku Guruku
Atas semua kesalahanku
Terimakasih Guruku
IBU
A.Millenia Gina Saputri IX D
IBU ...
Kau sangatlah berjasa bagiku
Kau tlah mengandungku selama 9 bulan 10 hari
Kau tlah merasakan sakit sebelum aku dilahirkan
Tetapi rasa sakitmu itu dihilangkan
Tetapi kau menyayangiku dengan penuh kasih sayang
IBU ..
Kau bagaikan sinar matahari yang bersinar
Walaupun kau slalu marah
Slalu menasehatiku
Dan slalu crewet padaku
Aku tau semua itu demi kebaikanku
IBU ...
Terima kasih ibu kau tlah memeberikan kasih sayang yang tulus
Maafkan diriku belum bisa membahagiakanmu
AKU SAYANG PADAMU
GELAP
Oleh : Oktarian Bagus Nugroho IX D
Cuaca cerah matahari bersinar
Apa dayaku tak bisa melihat
Hanya bisa merasakan udara sejuk
Hanya bisa mendengar kicauan burung
Gelap gulita yang kulihat
Tak pernah mengerti isi dunia ini
Betapa indahnya dunia ini
Oleh : Adelia Fortunisa / IX D / 02
Kau wanita hebat
Kau wanita terkuat
Kau wanita tersabar
Kau rawat aku semenjak dalam kandungan
Kapanpun kau belai aku yang masih dalam kandunganmu
Sembilan bulan berlalu kini saatnya ...
Kau berjuang bertaruh nyawa demi aku
Agar aku dapat melihat dunia yang indah ini
Kau rela bangun tengah malam
Untuk menyusui dan mengganti popokku
Dengan belaian kasih sayang
Kau tidurkan aku
Mendidik dan mengajariku berbagai hal itulah dirimu
Menjadi anak yang berguna untuk semua orang itulah doamu
Berbaktiku padamu itulah bahagiamu
Ibuku ...
Kaulah mentariku yang menghangatkan dalam kedinginan
Kaulah rembulanku yang bercahaya dalam kegelapan
Kaulah bintangku yang menghiasi hidupku
Kaulah segalanya ibu ...
LOVE YOU MOM ...
GURUKU
Nama : Ardhia Khanna Regita Cahyani
Kelas : IXD
Guruku..
Kau bak orang tua bagiku
Kau yang selalu menjagaku disekolah
Kau yang selalu mengajariku
Kau yang selalu mendidikku
Kau yang selalu membimbingku
Kejalan yang benar
Guruku..
Kau tahan amarahmu
Ketika kami sedang bertingkah
Kau begitu sabar
Kau begitu baik
Kau begitu mulia
Bagai udara memberi kehidupan yang tanpa pamrih
Maafkan aku Guruku
Atas semua kesalahanku
Terimakasih Guruku
IBU
A.Millenia Gina Saputri IX D
IBU ...
Kau sangatlah berjasa bagiku
Kau tlah mengandungku selama 9 bulan 10 hari
Kau tlah merasakan sakit sebelum aku dilahirkan
Tetapi rasa sakitmu itu dihilangkan
Tetapi kau menyayangiku dengan penuh kasih sayang
IBU ..
Kau bagaikan sinar matahari yang bersinar
Walaupun kau slalu marah
Slalu menasehatiku
Dan slalu crewet padaku
Aku tau semua itu demi kebaikanku
IBU ...
Terima kasih ibu kau tlah memeberikan kasih sayang yang tulus
Maafkan diriku belum bisa membahagiakanmu
AKU SAYANG PADAMU
GELAP
Oleh : Oktarian Bagus Nugroho IX D
Cuaca cerah matahari bersinar
Apa dayaku tak bisa melihat
Hanya bisa merasakan udara sejuk
Hanya bisa mendengar kicauan burung
Gelap gulita yang kulihat
Tak pernah mengerti isi dunia ini
Betapa indahnya dunia ini
PAGI YANG CERAH
Karya : Eko Darwanto / IXD
Cahaya datang dari ufuk timur
Tak henti hentinya menerangi bumi
Dari kejauhan terlihat pada hijau membentang
Angin sepoi-sepoi
Angin segar menerjang badanku
Gemricik air dibawah sana
Suara kicauan burung nan indah
Sungguh pagi yang cerah..
BAPAK SUPERHERO
Aprilizia Ayyu Rahajeng IX D
Bapak...
Engkau bagaikan SUPERHERO, dalam hidupku
Engkau yang melindungi kami dari marabahaya
Engkau juga yang memberi nasehat bagi anak-anakmu
Tanpa mengenal lelah, panas ataupun dingin
Engkau tetap berjuang mencari nafkah
Semua kekurangan keluarga, kau coba tuk penuhi
Meski kau tak punya uang
Terimakasih kau telah menyekolahkan kami
Engkau berjuang tuk masa depan kami
Walaupun kami sering nakal
Kau tidak akan memarahi kami
Kau memberikan pelajaran untuk kami hidup
Kau memberikan motivasi dalam hidup kami
Kami sayang padamu bapak
Bapakku SUPERHEROku, Terima Kasih bapak...
BUNGA TERINDAH
Karya Ridho Dimas Y./IX D
Dari hati yang terdalam.
Ku nyatakan semua tentang perasaanku.
Bilang cinta bilang sayang.
Ku nyatakan semua kepadamu.
Kurasa kau juga begitu.
Kau memang pilihan hatiku.
Ku kan mencintaimu seutuhnya.
Dan selamanya kau milikku.
Semua yang kulakukan karna cinta.
Bersamamu aku bahagia.
Karna itu, aku katakan,
Because I’m Loving You.
MENUNGGU
Ajrun Setio 9D
Di malam yang sunyi
Ku buka pintu rumah
Duduk-duduk di teras rumah
Tanpa di temani
Mebayangkan sosok wajah
Rupanya senyumnya manisnya
Ada di dalam benakku
Kapankah kau akan datang
Kutunggu kehadiranmu
Di malam yang sunyi ini
SAHABAT PENA
Oleh : Vinda Putri Amalia 9D/29
Kau adalah orang yang selalu ada untukku
Kapanpun aku butuh
Walau terkadang aku selalu merepotkanmu
Atau membuatmu terganggu
Karna perbuatanku kadang seperti anak kecil
Selalu merengek bila aku sedih
Selalu membutuhkan pundakmu bila aku lelah
Dan kau menjadi tempat semua curhatanku
Aku sangat merasa sedih
Bila kau melupakanku atau mengkhianatiku
Semoga persahabatan kita
Tak akan pernah hilang ditelan bumi
IBU
Maghreza Hadi Wijayanto 9d
Kaulah pahlawan hidupku
Kaulah yang telah mendidiku
Kaulah yang telah menjagaku
Tetes keringat yang kau keluarkan demi anakmu
Ibu....
Tanpamu aku tidak akan seperti ini
Kasih sayangmu sepanjang masa
Setiap hari aku berdoa demi keselamatanmu
Terima kasih ibu...
IBU
Karya : Widia Permatasari IX D
Oh Ibu....
Kau memberikanku hidup
Kau memberikanku kasih sayang
Kau rawat aku dengan penuh cinta
Oh Ibu....
Kehangatan yang kau berikan
Membuat kedamaian dalam hatiku
Saat diriku jauh darimu
Do'a mu selalu kau sertakan untukku
Oh Ibu...
Maafkan diriku yang terkadang
Membuat hatimu terluka
Karena ku ingin kau tahu
Bahwa cintaku melebihi dari segalanya
Oh Ibu....
Ku mohon restu
Dalam setiap langkahku
Karena bahagiaku seiring doamu
Terimakasih Ibu
Untuk kasih sayang yang tak pernah usai
Tulusnya cintamu
Putihnya kasihmu
Takkan pernah bisa terbalaskan
Semoga Tuhan
Memberikan kedamaian dalam hidupmu
Aku Sayang Ibu
INDONESIAKU
karya:Agung Setiawan/IXD
Hijau. . .
Membentang luas laksana permadani
Hijau, sejuk, tentramkan hati
Menghiasi ibu pertiwi
Tapi, aku terpaku
Kurenungi semua ini
Ada apa dengan bangsa ini?
Ada apa dengan negara ini?
Indonesiaku. . .
Tangan-tangan serakah
Yang haus kuasa
Telah engkau sakiti, nodai, lukai
Tanpa engkau hiraukan negara ini
Bangun, bangunlah nergiku
Bangkit, bangkitlah bangsaku
Karna hidupmu adalah hidupku
Dan matimu adalah matiku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar